Berenang adalah aktivitas yang tentunya menyenangkan untuk dilakukan bersama si kecil. Aktivitas berenang memiliki banyak manfaat, salah satunya untuk melatih gerak motorik dan sensorik bayi. Tak hanya itu, dengan menemani si kecil berenang, para ibu juga akan semakin menjalin ikatan yang kuat.
Namun, ternyata sebagian besar orang tua khususnya para ibu sering kali kebingungan saat menemani bayinya berenang. Para ibu dihadapkan pada masalah dan mitos, pentingkah bayi berenang pakai popok atau tidak.
Jika menggunakan popok, tentunya si kecil akan dapat menampung pipis dan BAB tetapi membuatnya kesulitan bergerak di dalam air. Namun, jika tidak pakai popok, bagaimana kalau nanti dia kencing atau BAB di kolam?
Apa Perlu Mengenakan Popok Saat Berenang?
Jawabannya adalah iya, ibu perlu memakaikan popok pada saat si kecil berenang. Hal ini tentunya untuk menghindari banyak hal yang merugikan seperti masalah kesehatan dan infeksi serta bakteri apabila bayi anda tidak dilindungi oleh popok yang dikenakannya.
Namun, sebelum berenang dengan menggunakan popok andalannya, ada baiknya anda menyimak tips yang berikut ini.
Perhatikan Kondisi Kesehatan Si Kecil
Kondisi kesehatan adalah hal yang utama bagi bayi anda saat beraktivitas bersama anda, tak terkecuali saat akan sedang berenang. Hal ini perlu dilakukan untuk menghindari gangguan kesehatan yang dapat menyerang bayi anda.
Alasan lainnya adalah sensitivitas yang dimiliki oleh si bayi. Kulit bayi terkenal dengan bagian tubuh yang paling sensitif apalagi terhadap suhu air di kolam renang. Oleh karena itu, dengan memastikan si kecil sehat, tentu dapat membuatnya sedikit terkena risiko penyakit.
Apabila ketika si kecil sedang sakit, jangan sampai anda memaksanya untuk berenang. Hal ini berkaitan dengan kebugaran fisiknya. Ada baiknya anda menunggunya sampai benar-benar sehat dan sembuh.
Informasi tambahan, bayi yang kondisinya sehat dapat diajak berenang sebelum dan sesudah diimunisasi tanpa ada ketentuan dan masalah kesehatan apapun yang berkaitan.
Beri Jeda untuk Persiapan Sebelum Berenang
Sebelum mengajak si kecil berenang, ibu perlu memperhatikan banyak hal seperti memastikan apakah persiapan yang dilakukan cukup atau tidak. Misalnya, jangan sampai anda buru-buru mengajak si kecil terjun ke kolam sesaat setelah bayi Anda disusui atau diberi makan.
Beri waktu jeda pada bayi Anda untuk mencerna makanan dengan santai tanpa terganggu aktivitas seperti berenang. Tipsnya tunggu kurang lebih sekitar 60 menit setelah bayi Anda makan sebelum siap. Hal ini bertujuan untuk mengurangi gangguan yang membahayakan seperti tersedak dan risiko lain.
Berenang di Kolam yang Aman
Hal yang tak boleh dilupakan selanjutnya adalah mengenai kolam renang yang akan ditempati si kecil berenang. Kolam renang yang tak sesuai standar akan membahayakan keamanan dan kenyamanan si kecil. Bahayanya, jika kolam renang tersebut tidak aman, si kecil dapat terserang penyakit seperti diare, muntah-muntah, dan lainnya.
Jangan sampai Anda tergoda dengan harga tiket berenang yang murah tetapi tidak berkualitas secara kebersihan air dan yang lainnya.
Jangan Pakaikan Tabir Surya
Berbeda dengan orang dewasa, bayi tak memerlukan tabir surya atau sunscreen. Penggunaan benda tersebut justru akan membahayakan bagi kesehatan si kecil. Mengapa demikian? Bayi yang masih berusia sangat kecil memiliki kulit yang sangat sensitif terhadap zat, bakteri, dan lainnya.
Alternatif lain, jika ingin melindungi bayi dari sengatan matahari, anda dapat memakaikannya baju renang yang berbahan aman dan elastis untuk melindungi si kecil dari sengatan matahari.
Pakaikan Popok Berkualitas!
Seperti yang sudah diketahui apakah bayi berenang pakai popok atau tidak adalah iya. Namun, Anda harus selektif dalam mengenakan popok yang tentunya memiliki kualitas premium. Anda dapat memilih memakaikannya popok yang berdaya serap tinggi dan nyaman untuk digunakan saat berenang.
Anda perlu memilihkan si kecil popok yang tebal dan berlapis serta anti bocor untuk menemaninya berenang. Dengan popok berkualitas, Anda bisa sedikit lebih tenang lantaran tak perlu mengawasi secara berlebihan mengenai bayi anda yang sedang pipis atau BAB.
MAKUKU sebagai Popok Anti Gumpal Pertama di Indonesia
Nah, sebagai salah satu rekomendasi popok bayi, Mom dan Dad bisa membelikan MAKUKU SAP Diapers sebagai popok anti gumpal pertama di Indonesia dan nyaman untuk si kecil. MAKUKU SAP Diapers menggunakan struktur SAP (Super Absorbent Polymer) generasi terbaru yang membuat popok MAKUKU anti gumpal, berdaya serap tinggi, dan dapat mengunci cairan dengan baik.
Kemampuan ‘anti gumpal’ dari MAKUKU SAP Diapers dapat membuat gerak si kecil lebih nyaman dan stabil. Tak hanya itu, desain ‘super tipis’-nya popok ini juga dapat memberikan daya tampung cairan maksimal.
MAKUKU SAP Diapers memiliki ketebalan hanya 1.6 mm, lebih tipis dibandingkan dengan popok lainnya yang memudahkan si kecil bergerak bebas dan Mom tidak perlu khawatir si kecil akan mengalami masalah kulit, seperti lecet dan efektif mengurangi ruam popok.
Dengan desain ‘extra kering’, MAKUKU SAP Diapers tersusun dari kemampuan penyerapan yang lebih cepat dan sirkulasi udara baik yang menghasilkan popok tanpa ada osmosis balik. Pilihlah popok kualitas terbaik, MAKUKU SAP Diapers yang super tipis tapi extra kering mampu memberikan daya tampung maksimal.
Read also:
Berikut Tips Memilih Popok untuk Bayi Aktif
Komen
250