Menghitung masa subur penting bagi wanita. Selain dapat menjadi tolak ukur kesehatan reproduksi, masa subur menjadi waktu yang tepat untuk berhubungan intim bagi suami istri. Berhubungan intim di masa subur dapat meningkatkan peluang kehamilan. Untuk menghitung masa subur pun gampang banget, yuk simak penjelasannya berikut ini.
Menstruasi merupakan keluarnya darah dari vagina sebagai siklus bulanan pada wanita. Siklus ini terjadi pada wanita secara alami. Normalnya siklus menstruasi atau biasa dikenal dengan datang bulan ini berlangsung selama 21-35 hari. Namun tidak semua wanita mengalami hal tersebut, terkadang menstruasi bisa terjadi tidak teratur.
Pada siklus menstruasi atau haid akan ada fase ovulasi atau masa subur. Masa subur wanita sekitar 2-5 hari sebelum ovulasi. Oleh karena itu, sel telur akan dilepaskan dari ovarium dan harus segera dibuahi dalam waktu 12-24 jam. Sedangkan masa ovulasi setiap wanita berbeda-beda, tergantung pada lamanya siklus haid setiap bulannya. Rumus untuk menghitung masa subur wanita:
Cara Menghitung Masa Subur Setelah Haid
Pada siklus menstruasi yang pendek misalnya 27 hari. Kurangi angka tersebut dengan 18 dan hasilnya adalah 9 hari. Angka inilah yang menjadi hari pertama masa subur.
Sedangkan pada siklus menstruasi yang panjang misalnya 30 hari. Kurangi angka tersebut dengan 11 dan hasilnya 19 hari. Angka inilah yang menjadi hari terakhir masa subur.
Contohnya, bila mom mengalami siklus haid 28 hari maka ovulasi biasanya terjadi pada hari ke 12-14 hari setelah haid hari pertama. Artinya, jika siklus haid mom rata-rata sekitar 27-30 hari maka masa suburnya adalah hari ke 9-19. Perlu dicatat, umumnya masa subur wanita dihitung dengan mengandalkan catatan atau analisis siklus menstruasi selama setidaknya 8 bulan terakhir.
Nah, tantangannya adalah durasi masa menstruasi wanita bisa berubah dari waktu ke waktu. Normalnya waktu haid wanita berlangsung selama 2-7 hari. Jadi, masa ovulasi mom bisa berbeda seminggu lebih cepat atau lebih lambat. Jika mom masih kesulitan menghitung masa subur, mom dan dad bisa mencoba berhubungan intim setiap 2-3 hari sekali.
Tanda-Tanda Wanita sedang dalam masa subur
Mom juga dapat mengetahui masa subur melalui tanda-tanda yang muncul saat masa subur setelah menstruasi. Masa subur wanita dapat diketahui dengan ciri-ciri:
- Meningkatnya suhu basal tubuh
- Nyeri akibat ovulasi
- Perubahan pada air liur
- Muncul lendir serviks
- Merasa bergairah
- Sensitivitas payudara
Tips Menjaga Kesuburan untuk Wanita
Mengetahui periode subur setelah menstruasi merupakan langkah penting bagi pasangan yang sedang berusaha untuk hamil. Untuk meningkatkan peluang keberhasilan, penting bagi Anda untuk aktif dalam menjaga kesehatan dan kesuburan Anda.
Salah satu langkah yang dapat diambil adalah dengan memelihara gaya hidup sehat. Gaya hidup berperan besar dalam memengaruhi kondisi kesuburan dan bisa mempercepat proses kehamilan Anda.
1. Konsumsi Makanan Kaya Lemak Sehat
Produk olahan susu yang tinggi lemak sehat dapat memberikan dukungan signifikan pada kesuburan wanita. Berdasarkan penelitian, konsumsi susu dengan kandungan lemak yang cukup dapat mengurangi risiko infertilitas. Pastikan untuk memasukkan makanan seperti yoghurt atau keju rendah lemak dalam diet Anda.
2. Hindari Lemak Trans
Makanan yang mengandung lemak trans adalah musuh utama kesehatan dan kesuburan Anda. Jenis makanan ini, seperti makanan cepat saji, telah terkait dengan risiko gangguan ovulasi yang dapat menyebabkan resistensi insulin. Pilihlah makanan yang mengandung lemak sehat dan hindari makanan yang mengandung lemak trans.
3. Pertahankan Pola Makan Seimbang
Asupan makanan dengan gizi seimbang adalah kunci untuk menjaga kesuburan. Pastikan diet Anda mengandung vitamin, serat, protein, dan mineral yang diperlukan oleh tubuh. Kualitas kesuburan Anda sangat dipengaruhi oleh jenis makanan yang Anda konsumsi.
4. Rutin Berolahraga
Berolahraga secara teratur selama satu jam setiap hari dapat membantu mengurangi risiko infertilitas. Namun, pastikan untuk menjaga intensitasnya agar tidak berlebihan, karena olahraga berlebihan dapat mengganggu kesuburan.
5. Kelola Stres
Mengelola stres adalah langkah lain yang sangat penting untuk menjaga kesuburan Anda. Stres dapat mengganggu keseimbangan hormon dalam tubuh Anda, yang pada gilirannya dapat menghambat ovulasi. Stres yang berlebihan, kecemasan, atau depresi dapat berdampak negatif pada kualitas kesuburan Anda dan dapat mengurangi peluang hamil.
Begitulah cara mengetahui masa subur pada wanita, mom. Selain dengan metode-metode tersebut, mom bisa membeli alat tes masa subur untuk lebih memudahkan menentukan kapan masa subur dan masa ovulasi. Bila menstruasi tidak teratur dna disertai dengan beberapa keluhan akan lebih baik untuk melakukan konsultasi dengan dokter. (Aq/MKK)
Komen
250