Meski terlihat sepele, nyatanya masalah ruam popok masih sering terjadi pada bayi dibawah usia 1 tahun dan tidak sedikit orang tua yang masih bingung menghadapi ruam popok. Nah melihat permasalah ini, MAKUKU terus mengedukasi para orang tua mengenai masalah ruam popok melalui instagram live bersama Dokter spesialis anak RS Permata Bekasi, Dr. Ackni Hartati, Sp. A dan berkolaborasi dengan brand Beeme yang juga hadir untuk mengatasi ruam popok. Berikut ini fakta-fakta menarik seputar ruam popok yang wajib diketahui oleh orang tua:
Yakin sudah tahu apa itu ruam popok? Ini loh pengertian ruam popok
Ruam popok merupakan peradangan yang terjadi pada kulit bayi disekitar area yang tertutup popok. Ruam popok ini sering kali dikaitkan dengan pemakaian popok yang basah dan jarang diganti. Meski ruam itu bisa disebabkan oleh banyak faktor, namun penyebab utama terjadinya ruam popok itu sendiri karena cara penggunaan popok yang kurang tepat.
Seberapa sering kasus ruam popok terjadi? Seperti apa gejalanya?
Ruam popok terjadi pada anak bayi usia 6 sampai 12 bulan. Kondisi ruam popok ini biasanya ditandai dengan munculnya iritasi berupa ruam pada kulit. Seperti kulit si kecil yang kemerahan, bintik-bintik merah pada kulit, bahkan dalam beberapa kasus sampai ledes atau lecet karena pemakaian yang tidak benar atau terlalu ketat.
Apa saja yang faktor meningkatkan ruam popok?
Banyak banget sebenarnya faktor yang dapat meningkatkan ruam popok. Faktor-faktor tersebut meliputi alergi makanan. Pemakaian popok dengan ukurang yang salah, misalnya kekecilan atau kebesaran. Ukuran popok harus disesuaikan dengan berat anak itu sendiri. Selain itu, faktor risiko ruam popok juga meningkat jika kelamaan menggunakan popok. Durasi penggunaan popok dan ditambah popok yang basah serta lembab ini bisa memicu perkembangan bakteri dan virus yang menyebabkan infeksi.
Apa bahaya ruam popok jika tidak ditangani dengan tepat?
Kalau para orang tua sudah melihat adanya tanda-tanda anak mengalami ruam popok maka harus segera ditangani sebelum memperburuk atau memperparah kondisi ruam popok itu sendiri. Maka jangan sesekali mengabaikan ruam popok yang bisa membuat si kecil rewel.
Kapan harus ke dokter saat si kecil terkena ruam popok?
Jika sudah menggunakan krim ruam popok untuk mengatasi masalah ruam popok namun setelah berhari hari tidak ada perbaikan maka orang tua dianjurkan ke dokter spesialis anak untuk memeriksakan kondisi kesehatan kulitnya. Sebaiknya jangan menunggu ruam popok semakin parah. Setelah muncul gejala, maka segera berikan pertolongan pertama dan ke dokter jika diperlukan.
Apakah ruam popok mempengaruhi perkembangan anak?
Tentu saja. Ruam popok dapat mempengaruhi perkembangan anak. Kaitan ruam popok dengan perkembangan anak adalah ketika mengalami ruam popok si kecil akan lebih rewel dari biasanya. Hal ini diakibatkan dari rasa yang kurang nyaman. Kondisi rewel ini dapat mengganggu waktu tidurnya dan si kecil menjadi kurang nyenyak. Dengan begitu, si kecil tidak akan mendapatkan kualitas tidur yang baik dan dapat menghambat tumbuh kembang si kecil. Serta saat rewel, anak pun menjadi susah makan sehingga mengganggu penyerapan nutrisi yang berujung terhambatnya tumbuh kembang.
Apakah ruam popok bisa sembuh sendiri?
Setelah mendapatkan perawatan yang benar, ruam popok dapat sembuh dalam hitungan hari sekitar 3 hari. Namun, ruam popok tidak bisa sembuh sendiri dan harus diberikan penanganan seperti memberikan salep atau krim. Atau mengatasi penyebabnya untuk mempercepat penyembuhannya. Jadi, agar cepat sembuh ruam popok harus dirawat dengan baik dan jangan diabaikan.
Tips mencegah dan mengatasi ruam popok ala dokter?
Sebenarnya mencegah ruam popok bisa dilakukan dengan kebiasaan yang dilakukan sehari-hari. Misalnya menggunakan popok dengan ukuran yang tepat, membersihkan area popok dengan air bersih dan mengeringkannya dengan baik serta penggunaan krim anti ruam. Namun, dokter tidak menganjurkan menggunakan bedak untuk perawatan ruam popok. Karena menggunakan bedak di area yang sering berkeringat atau bahkan pada luka ruam popok dapat membuat lembab atau benyek. Kondisi inilah yang memicu pertumbuhan sarang bakteri dan kuman penyebab ruam popok.
Bagaimana pertimbangan memilih popok yang baik menurut dokter?
Pertimbangan memilih popok yang baik dna tepat untuk si kecil adalah memilih popok dengan daya serap yang tinggi. Popok dengan penyerapan yang baik dapat membuat permukaan popok lebih kering sehingga dapat menjaga kelembaban kulit. Hal ini juga mengurangi kontak urine dengan kulit lebih lama. Selain itu, mencari tahu kandungan popok yang aman dan kualitasnya baik.
Mengenal MAKUKU SAP Daipers Slim Care yang Super Tipis Super Nyerap dan Anti Gumpal
MAKUKU SAP Diapers Slim Care hadir dengan teknologi baru inti struktur SAP (Super Absorbent Polymer) yang super tipis super nyerap dan anti gumpal. MAKUKU SAP Diapers Slim Care ini tanpa menggunakan campuran pulp sehingga popoknya lebih tipis dibandingkan popok lainnya namun penyerapannya tetap maksimal bahkan lebih unggul. Dengan material SAP ini, kemampuan penyerapannya juga lebih cepat, menyebar merata dan tidak berubah bentuk atau menggumpal.
MAKUKU SAP Diapers Slim Care kini hadir dalam tipe celana (ukuran M, L, XL, XXL) dengan harga Rp. 89.200,00. MAKUKU SAP Diapers Slim Care tersedia di Superindo, Hypermart, Hero, Grand Lucky, AEON, Transmart, dan Diamond Supermarket atau bagi yang lebih nyaman berbelanja online dengan mengunjungi akun MAKUKU Indonesia Official di Lazada, Shopee, Tiktok Shop, dan Tokopedia. (Aq/MKK)
Komen
250